Well, sebenarnya jika Anda direferensikan/direkomendasikan oleh Speedy (baca: 147) untuk men-delist IP Anda dari Spamhaus, tidak usah terlalu khawatir. Karena jika IP Anda terdaftar disana pada kategori PBL atau Policy Block List, dan PBL ini terkait dengan Email Policy System dengan kata lain berhubungan dengan email, bukan berarti IP Anda "bermasalah" atau dikenal sebagai "IP spammer". Karena seperti yang telah saya katakan sebelumnya, terdaftar sebagai PBL bukan apa-apa, bukan hal yang gawat, dengan kata lain, PBL bukanlah blacklist!
Berikut ini adalah potongan lengkap dari FAQ mengenai PBL yang bisa Anda lihat di situs spamhaus:
Q: Help! My IP address is on the PBL! What should I do?
A: Nothing, in most cases. Read through this FAQ for further explanations.
The first thing to know is: THE PBL IS NOT A BLACKLIST. You are not listed for spamming or for anything you have done. The PBL is simply a list of all of the world's dynamic IP space, i.e: IP ranges normally assigned to ISP broadband customers (DSL, DHCP, PPP, cable, dialup). It is perfectly normal for dynamic IP addresses to be listed on the PBL. In fact all dynamic IP addresses in the world should be on the PBL. Even static IPs which do not send mail should be listed in the PBL.
PBL listings do not prevent you sending email unless your email program is not authenticating properly when it connects to your ISP or to your company's mail server. This can happen if you have forgotten to turn on 'SMTP Authentication' or if you have switched 'SMTP Authentication' off by mistake.
If you are using a normal email program such as Outlook, Entourage, Thunderbird or Apple Mail and you are being blocked by a Spamhaus PBL listing when you try to send email, the reason is simply that YOU NEED TO TURN ON 'SMTP AUTHENTICATION' in your email program's account settings. That will solve the problem for you. See: How do I turn on SMTP Authentication?
Server admins who need help with SMTP AUTH can find lots of information for most servers such as Sendmail, Postfix, Exim, Qmail, Exchange, etc.
Jadi, cukup membingungkan bagi saya, apalagi bagi orang awam, perihal, kenapa Speedy merekomendasikan pelanggannya yang ada masalah dengan IP nya, untuk melakukan delist IP mereka dari Spamhaus, yang (kebanyakan) terdaftar pada PBL. Padahal, Spamhaus sendiri mengatakan jelas-jelas (dengan tulisan BOLD pula), bahwa "THE PBL IS NOT A BLACKLIST", tidak cuma itu aja, ada kelanjutannya nih, "It is perfectly normal for dynamic IP addresses to be listed on the PBL. In fact all dynamic IP addresses in the world should be on the PBL." yang dalam bahasa Indonesia kurang lebih artinya adalah: "Sangat normal sekali jika IP address dinamis terdaftar pada PBL. Dan faktanya, semua IP dinamis di seluruh dunia memang seharusnya terdaftar pada PBL".
Pada kasus yang saya alami, tidak ada sama sekali hubungannya dengan email, kirim maupun terima email lancar-lancar saja, karena seperti yang saya ceritakan pada postingan sebelumnya, permasalahannya adalah, entah kenapa IP saya tidak bisa di ping dari luar (baca: dari alamat / IP lain). Yang kemudian diketahui akar permasalahannya ternyata hanya terletak pada setingan router mikrotik di jaringan rumah *LOL*. Yaahh, pelajaran juga sih buat saya, harusnya periksa terlebih dahulu komputer termasuk jaringan lokal untuk memastikan, kalau toh sudah yakin permasalahan bukan di sisi kita, baru deh telepon ISP Anda. :)
Tapi, apabila Anda memiliki kasus atau masalah dengan email, misalkan saat mengirim email, dan masalah tersebut diluar dari kesalahan setting, misalnya salah setting mail server pop3/imap, port, dll. Artinya, Anda yakin tidak ada yang salah dengan komputer Anda, dan tidak ada yang salah dengan setingan email Anda, namun nyatanya Anda tetap tidak bisa mengirim email, maka tidak ada salahnya untuk mencoba me-request agar IP Anda dihapus dari daftar tersebut.
Untuk memeriksa, menghapus, menghilangkan, atau membersihkan IP yang terdaftar di PBL sebenarnya sangat mudah sekali, caranya sebagai berikut:
Masuk ke halaman Blocklist Removal Center. Pada bagian "Enter an IP address", masukan IP yang ingin dicek, dan klik "Lookup".
Nantinya akan terlihat apakah IP Anda terdaftar pada Spamhaus, dan jika terdaftar masuk kategori apa. Seperti terlihat pada gambar di bawah, salah satu IP saya terdaftar pada kategori PBL, dan ditandai dengan tulisan merah disana.
Jika terdaftar pada PBL, cukup klik ID PBL seperti yang saya lingkarkan pada gambar di atas. Lalu, dihalaman selanjutnya agak di-scroll ke bawah, dan klik tombol "Remove an IP from PBL".
Di halaman selanjutnya, Anda sebelumnya akan diberikan penjelasan dan perintah mengenai apa yang harus Anda lakukan sebelum melakukan penghapusan. Poin-poin nya adalah sebagai berikut:
- Spamhaus menjelaskan bahwa PBL bukanlah daftar blacklist, namun, (PENTING!) Anda diharuskan mengaktifkan fitur Authentication pada outgoing mail atau smtp di aplikasi mail client yang digunakan, baik itu Microsoft Outlook, Mozilla Thunderbird, dan lain sebagainya. Untuk melakukan ini pada Outlook, silakan buka account properties, dan centang bagian "My outgoing server (SMTP) requires authentication". Cara selengkapnya bisa Anda lihat di sini. Dan disarankan juga untuk tidak menggunakan port standar 25, lebih baik gunakan port yang lebih secure yang sudah mendukung SSL/TLS seperti port 465 atau 587.
- Dijelaskan juga bahwa, Anda hanya perlu menghapus IP Anda dari PBL jika, IP address Anda adalah statis, dan Reverse DNS telah di-assign dengan benar menuju ke mail server.
- Atau, anda hanya perlu menghapus IP Anda dari PBL jika Anda memiliki alasan teknis khusus misalnya untuk melakukan Direct-to-MX mailing atau menjalankan mail server di IP tersebut untuk keperluan tertentu. Namun perlu diingat lagi, jika Anda melakukan ini, pastikan Anda tidak melakukan spam, karena 'Direct-to-MX mailing' biasanya berhubungan erat dengan kegiatan spamming.
- Jika Anda menghapus IP dari PBL namun dikemudian hari terdapat aktivitas spamming dari IP tersebut, maka IP itu akan dimasukan dalam daftar SBL atau XBL.
- Penting: Ketika Anda me-request untuk dihapus, pastikan Anda tidak menggunakan email gratisan seperti Gmail, Yahoo, Hotmail, dll. Karena tidak akan di-approve. Jadi, jika Anda menggunakan Telkom Speedy, gunakanlah email dari Speedy yakni @telkom.net.id yang bisa Anda register dari situs nya Telkom Speedy.
- Dan namun, jika IP anda juga terdaftar pada kategori lain selain PBL, yakni SBL dan XBL, Anda tidak dapat menghapus IP tersebut. Jika kasusnya seperti ini, mereka menyarankan untuk menhubungi langsung ISP yang Anda gunakan.

Lalu, dibagian paling bawah ada kotak kuning. Centang pada "I have read and I have understood this page", dan klik tombol "Remove IP Address".
Di halaman berikutnya, isi data-data yang diperlukan mulai dari IP address yang ingin dihapus, alamat email Anda (sekali lagi, jangan gunakan email gratisan, saya sarankan gunakanlah email telkom.net.id jika Anda pengguna Speedy). Selanjutnya isi juga negara, dan tipe IP apakah dinamis atau statis, kalau tidak yakin pilih saja 'not sure'. Lalu isi juga jenis komputer apakah personal atau sebagai mail server. Dan terakhir, isi captcha nya.
Di layar selanjutnya Anda diharuskan mengisi 5 digit kode yang dikirimkan melalui email. Silakan cek email Anda.
Masukan kelima digit kode tersebut pada kotak yang tersedia, dan klik Finish.
Selamat, permintaan Anda telah diterima dan IP Anda sudah ditambahkan kedalam PBL Removals database. Silakan tunggu selama kurang lebih 30 menit agar perubahan tersebut ter-update.
Setelah 30 menit Anda bisa memeriksanya kembali. Jika hasilnya seperti ini, dengan warna hijau pada kategori PBL, berarti Anda telah berhasil menghapus IP Anda dari daftar PBL di Spamhaus.
Semoga membantu :)
Jika Anda memiliki pertanyaan lainnya bisa tulis komentar atau hubungi saya langsung.
* Spamhaus or The Spamhaus Project is an international nonprofit organization whose mission is to track the Internet's spam operations and sources, to provide dependable realtime anti-spam protection for Internet networks, to work with Law Enforcement Agencies to identify and pursue spam gangs worldwide, and to lobby governments for effective anti-spam legislation.
* Images / screenshot are taken from The Spamhaus Project site, http://www.spamhaus.org.